Iklan

Jumat, 04 Februari 2011

GUNDALA 


Bumi Langit Pictures bekerja sama dengan Grha Media Visi menghadirkan kembali Gundala, superhero Indonesia kreasi komikus Hasmi ke layar lebar. Sosok Gundala yang telah dikenal selama empat dekade di kalangan pecinta komik negeri, dihidupkan oleh sineas-sineas muda berbakat dengan dukungan sinematografi dan teknologi komputer terkini, dengan dedikasi penuh untuk menghadirkan karya sinema bermutu yang bisa dinikmati kalangan tua muda, serta menjadikannya suatu kebanggaan bagi anak-anak negeri kita.

JENIS FILM
Fantasi Superhero
PRODUSER
Bunian Adhi Agripa
SUTRADARA
Alex J. Simal
PENULIS
Danoe Adi & Dodie Putra
PRODUKSI
Langit Bumi Pictures

SINOPSIS
Penemuan artefak cincin kuno yang menyimpan kekuatan dahsyat mengakibatkan perebutan yang membuat banyaknya korban jatuh. Sancaka, seorang arkeolog muda yang idealis, terseret ke dalam pusaran konflik dan nasib yang menjadikannya sebagai pemilik cincin tersebut. Dengan kekuatan tak terbatas ditangannya, Sancaka menjelma menjadi Gundala, ksatria penegak keadilan dalam menghadapi rencana Gazul yang menghendaki cincin tersebut untuk ambisi jahatnya. Mampukah Gundala menghentikan niat Gazul?.

BERANDAL 

Release date: 2011
Genre: Action
Studio: PT. Merantau Films
Starring : Iko Uwais, Yayan Ruhian
Screenplay by :Gareth Evans, (translated by Joko Anwar)
Directed by : Gareth Evans
Produced by : Ario Sagantoro
Sinopsis
Setelah Merantau sukses meraih prestasi di luar negeri dan mendapat apresiasi yang "cukup" di dalam negeri, sutradara Gareth Evans kembali dengan film terbarunya: Berandal.

Tetap satu team dengan Iko Uwais, Yayan Ruhian, Gareth Evans kali ini mengambil konsep untuk menyajikan film full action dari awal hingga akhir. Menurut produser Todd Brown (yang menyajikan bahannya di website dia, twitchfilm.net) dalam 10 menit pertama penonton akan disajikan dua pertarungan kunci.

Cerita dimulai dari penjara para berandalan jalanan, film ini akan memiliki penggunaan senjata yang berbeda dan tentu lebih banyak darah.

Film yang diset lebih gelap dari Merantau, terutama dengan dicukurnya kepala Iko Uwais sehingga lebih garang. Iko Uwais digembleng di gym untuk menaikkan massa ototnya demi peran ini.

Sinopsis penuh film ini yang dirilis memiliki cerita yang lebih kelam dan serius. Menceritakan Rama penjaja kaki lima yang dipenjara karena mempertahankan dagangannya, Rama terlibat dalam perkelahian antar geng di dalam penjara.

Tidak sampai disitu, setetlah keluar dari penjara, hidupnya masih berputar di sekitar dunia bawah tanah. Dimana Rama diuji persahabatannya dengan Uco, calon ketua geng yang diselamatkan Rama di penjara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar